AINI YUNUS ZAHRAH

Minggu, 07 April 2013


BUNDA
Ketika aku hadir di dunia
Kau sibuk untuk pergi
Sampai tak ada sedikit waktupun untukku
Untuk bertanya "mengapa?" padamu

Tak ada kesempatan
Tak ada kenangan
Lalu apa yang tinggal?
Selain diriku dalam kesendirian

kepergianmu adalah beban
Kehilanganmu adalah duka
Membayangkanmu adalah kesengsaraan
Menghayalkan tentangmu adalah luka

Tahukah kamu aku adalah seekor burung
Dan engkau sayapnya
Namun dapatkah burung terbang...
Apabila telah kehilangan sayapnya?

Ini bukan rintihan
Bukan juga penyesalan
Hanya sedikit luapan
Luapan kerinduan yang begitu dalam.

Untukmu: bunda yg tak terlihat oleh mata, namun dihatiku kau selalu ada.
Oleh: Suhaini